Parah! Kondisi Jalan Rusak di Desa Arok, Sobih, Pangolangan, Ini Mirip Kubangan Usai Diguyur Hujan

Bangkalan – Fajar Nusantara News, Burneh pesel tonjung tonaknaan, Kondisi jalan sangat parah dan banyak orang berjatuhan bahkan ada yang luka parah patah tangan dan kaki, meskipun rusak parah, namun tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah daerah.

Warga Pangolangan Gu’nang H. Imam mengatakan, kondisi jalan tersebut saat ini sudah berlubang besarnya dan dalam, sehingga dapat membahayakan dan sulit dilalui para pengendara jika jalan tersebut tidak ditimbun.

Dia menyebut, di lokasi tersebut pengendara roda dua sudah sering terpeleset dan terjatuh, sehingga mengalami luka lecet, terlebih bagi pengendara yang baru pertama kali melintasi jalan tersebut, dikarenakan mereka tidak mengetahui kondisi jalan.

Sudah banyak pengendara yang jatuh di jalan tersebut dan kendaraan roda dua sering terpeleset,” katanya.

Ia mengatakan, jalan tersebut mulai dari Besel / tonjung Arok, Sobih, Pangolangan, Tona’an, merupakan jalan yang bisa menembus jalur Arosbaya.

Salah seorang pengendara sepeda motor asal desa Pangolangan Dsn. Gu’nang Kencamatan Burneh Bangkalan. Bapak Mahmud. ia jatuh terlempar dari kendaraan dampak jalan berlubang. Korban di larikan ke rumah sakit Bangkalan untuk menjalani operasi kakinya yang patah.

Sampai sekarang kondisi pak Mahmud belum pulih seperti biasanya dan tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasanya karena harus mengalami Cedera di Kakinya dengan kemasan kain putih.

Sueb warga sobih menambahkan, rusaknya jalan tersebut sering membuat ban kendaraannya mengalami bocor ban akibat melintasi jalan yang rusak dan berlubang

Selama melewati jalur ini sudah dua kali ban motor saya bocor, bahkan saya juga sempat mau jatuh akibat jalan banyak lubangnya katanya.

Kondisi jalan rusak ini semakin membahayakan apa lagi sekarang habis guyur hujan, karena lubang jalan akan menjadi kubangan air, yang bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan. Warga sekitar sebenarnya telah melakukan penambelan secara swadaya, namun banyaknya truk bermuatan berat yang melintas membuat jalan kembali berlubang. (Dain)